Gojek Sistem Informasi yang Bermanfaat Untuk Masyarakat– Gojek merupakan suatu aplikasi yang menyediakan layanan transportasi umum seperti transportasi motor atau mobil yang bisa dipesan secara online oleh masyarakat luas.
Sepertinya, Gojek ini telah mengubah bagaimana masyarakat Indonesia menggunakan transportasi umum karena masyarakat selalu mengikuti tren yang ada di zaman digital dan salah satu trennya adalah layanan transportasi umum yang bisa dipesan dengan mudah dan cepat selama ada koneksi internet seperti Gojek.
Gojek sendiri bukan merupakan satu-satunya aplikasi yang menyediakan layanan transportasi umum, melainkan aplikasi lain seperti Uber, Grab, dan lain-lain juga menawarkan hal yang sama.
Hanya saja, Gojek memegang sebagian besar pasaran Indonesia karena selain prosesnya yang mudah, Gojek juga menyediakan banyak layanan dan merupakan produk keluaran anak bangsa sehingga lebih mudah diterima oleh masyarakat dibandingkan dengan aplikasi lainnya.
Melihat kontribusi dari aplikasi Gojek ini terhadap kehidupan masyarakat, tentu, dapat membuat banyak orang bertanya, bagaimana bisa seseorang bisa menciptakan aplikasi sebagus ini dan bagaimana pemilik Gojek bisa memantau seluruh karyawannya.
Semua hal ini bisa terjadi karena Gojek merupakan salah satu contoh dari penerapan sistem informasi yang bermanfaat untuk masyarakat.
Sekilas tentang sistem informasi
Bagi yang masih belum mengenal tentang dunia IT secara umum, kata sistem informasi mungkin masih terdengar asing.
Maka dari itu, sebelum membahas lebih luas bagaimana sistem informasi ini bisa melahirkan aplikasi Gojek, akan lebih baik jika sistem informasi itu diterangkan secara luas dulu.
Jadi, apa yang dimaksud dengan sistem informasi?
Sistem informasi adalah sebuah rangkaian sistem software atau sistem perangkat lunak yang menggunakan informasi untuk menjalankan segala kebutuhannya seperti kebutuhan operasi bisnis, manajemen, dan pengambilan suatu keputusan.
Istilah sistem informasi sendiri baru muncul sejak tahun 1965. Di waktu itu, teknologi komputer sedang mengalami perkembangan yang cukup revolusioner di mana komputer yang dulunya berukuran besar dan sulit dijalankan berubah menjadi komputer yang berukuran kecil dan bisa dijalankan dengan mudah bekat adanya mikroprosesor yang dikenal sebagai sistem informasi.
Dari sini, sistem informasi terus mengelami perkembangan, mulai dari kebutuhan manajemen kantoran sampai pembuatan aplikasi seperti Gojek yang sedang digunakan oleh masyarakat secara luas.
Penerapan sistem informasi terhadap aplikasi Gojek
Setelah mengetahui asal usul sistem informasi ini. Selanjutnya, akan dijelaskan tentang penerapan sistem informasi terhadap aplikasi Gojek sehingga orang-orang bisa tahu pengaruh sistem informasi ini terhadap kegiatan operasional Gojek. Berikut penerapan sistem informasi yang ada di aplikasi Gojek:
Sistem informasi
Dalam memberikan pelayanan transportasi umum kepada masyarakat Indonesia, Gojek menggunakan berbagai teknologi sistem informasi untuk mencapai tujuannya. Berikut ini merupakan teknologi sistem informasi yang digunakan oleh Gojek:
Teknologi end-user
End-user adalah teknologi yang memungkinkan konsumen untuk menggunakan suatu aplikasi tanpa harus berurusan dengan tahap perancangannya.
Teknologi inilah yang memungkinkan konsumen untuk menggunakan Gojek melalui aplikasi smartphone di android atau aplikasi smartphone di IOS dengan mudah.
1. Teknologi database
Teknologi database merupakan aplikasi yang memungkinkan perusahaan untuk mengakses informasi, menjalankan kegiatan bisnis, dan berinteraksi dengan para konsumen kapan saja selama masih terhubung dengan koneksi internet.
Contoh nyata dari teknologi database ini di aplikasi adalah hadirnya sistem cloud computing dan smartphone storage.
API (application programming interface)
API adalah serangkaian software yang digunakan oleh programmer untuk mempercepat proses pembuatan atau proses kerja suatu aplikasi melalui penggunaan perintah, protokol, dan fungsi.
Contoh dari API ini di aplikasi Gojek adalah fitur Google Maps dan Google Place.
2. Sistem ecommerce
Walaupun sistem ecommerce biasa digunakan oleh aplikasi toko online, tetapi juga membutuhkannya karena terdapat beberapa layanan di aplikasi yang memerlukan bantuan sistem ecommerce ini agar bisa berjalan. Contohnya:
Instant courier
Gojek menyediakan jasa instans courier untuk pengiriman secara real time. Sistem e-commerce menentukan harga instant courier berdasarkan jarak dan waktu pengiriman barang dari pengemudi ke konsumen untuk memastikan keberhasilan.
Transport
Layanan transportasi Gojek menggunakan sistem e-commerce untuk menentukan lokasi, tujuan, dan mengonfirmasi harga yang harus dibayar untuk layanan.
Food delivery
Sistem informasi penting untuk food delivery, memungkinkan konsumen melihat menu, biaya, dan estimasi waktu pengiriman pesanannya.
Shopping
Shopping adalah contoh utama sistem e-commerce, memungkinkan konsumen membeli barang dengan biaya tetap tanpa harus mengunjungi toko fisik.
3. Sistem informasi manajemen
Sistem informasi manajemen berbeda dari sistem biasa karena fokus pada pemrosesan data menjadi informasi untuk SDM, dokumen, dan akuntansi.
membutuhkan sistem informasi manajemen ini karena sistem ini dapat menjamin kalau seluruh kegiatan perusahaan dapat berjalan dengan lancar, seperti:
Proses bisnis dan operasional
Sistem informasi manajemen seperti office automation, process control, dan transaction processing menyederhanakan transaksi, kontrol data, produksi, dan pengolahan data elektronik.
Pengambilan keputusan
Setelah data terkumpul, sistem informasi manajemen membantu manajemen dalam membuat keputusan tentang pengeluaran dan pemasukan untuk periode mendatang.
Keunggulan strategi dalam persaingan
Kalau diperhatikan baik-baik, dapat bertahan lama di pasaran Indonesia meskipun sudah banyak pesaing baru yang menawarkan layanan yang sama. Hal ini bisa terjadi karena juga menggunakan data yang diberikan oleh sistem informasi untuk membangun strategi baru.